Catatan Senin Pagi
Juli 04, 2016Dear Bloggies,
Dan, aku mulai melepas segala perasaan di dalam dada. Tidak lagi memaksakan, tapi mencoba untuk memasrahkan.
Sejak saat itu, langit senja tak lagi sama..
Kau pun tak lagi kembali dan aku pun tak lagi mencari..
Walaupun aku tahu, semua kabut sendu itu telah berganti menjadi rindu, tapi apa dayaku??
Semoga, semua doaku akan menjelma menjadi bahagiamu..
Aku tidak bisa membencimu, dan betapapun kamu menginginkan ku untuk membencimu, aku tidak bisa..
Meski semuanya terlalu pahit..
Meski setiap malam aku harus bertarung melawan mimpi burukku..
Meski aliran air mata ini masih seringkali menetes..
Aku tidak bisa...aku tidak bisa begitu saja membencimu..
Bahwa sebenarnya hanya orang-orang kuatlah yang bisa melepaskan sesuatu, orang-orang yang berhasil menaklukkan diri sendiri. Meski merasa sakit, menangis, marah-marah, tapi pada akhirnya bisa tulus melepaskan, maka dia telah berhasil menaklukkan diri sendiri.
Bukan melupakan yang jadi masalahnya. Tapi menerima. Barang siapa bisa menerima, maka dia bisa melupakan. Tapi jika dia tidak bisa menerima, dia tidak akan pernah bisa melupakan.
Bukan seberapa lama umat manusia bisa bertahan hidup sebagai ukuran kebahagiaan, tapi seberapa besar kemampuan mereka memeluk erat-erat semua hal menyakitkan yang mereka alami.
Ya..aku kini mencoba memeluk erat-erat semua hal menyakitkan yang aku alami...meski itu berat dan sakit..
Sumber: - My Private Journal
- Jangan Takut Gagal-Aldilla Dharma
- Hujan-Tere Liye
0 comments